[Tips & Tricks] Cara Merawat Baterai Tanam / Non-removable Handphone Kamu

Kali ini teknobgt.com akan memberikan informasi atau Tips & Triks mengenai bagaimana cara merawat baterai tanam atau Non-removable yang saat ini banyak di gunakan oleh smartphone-smartphone terbaru.

Saat ini, Handphone menjadi perangkat utama untuk komunikasi yang sepertinya sudah tidak bisa dipisahkan lagi dengan kegiatan sehari-hari. Oleh karena itu para vendor seperti samsung, xiaomi, oppo, vivo dan lainnyapun terus berinovasi untuk menghadirkan perangkat terbaik, mulai dari performanya, kualitas layar, resolusi kamera hingga kapasitas baterai. Nah yang akan kita bahas kali ini adalah dari sektor baterainnya.

Mungkin orang beranggapan saat ini jika harga Handphonenya mahal berarti kapasitas baterannya besar. Ini adalah anggapan yang sangat salah, karena belum tentu Hp mahal memiliki kapasitas baterai besar, contohnya saja seperti Samsung Galaxy Z Flip yang harganya sekitar Rp 23 Jutaan tetapi menggunakan baterai dengan kapasitar 3300 mAh saja. Sedangkan Redmi Note 8 yang harganya hanya Rp 1.899.000 saja sudah menggunakan baterai dengan kapasitas 4000 mAh.

5 Tips Merawat Baterai Tanam Agar Tidak Meledak

Tapi besar kecilnya kapasitas baterai itu tidak menentukan kekuatannya, kembali lagi kepada anda yang bagaimana cara penggunaan Handphonenya. Karena jika jam penggunaannya berlebihan (khususnya para gamer) dan cara perawatannya sembrono bisa mengakibatkan performa baterainya menurun jadi sering ngedrop atau hal terburuknya sampai harus mengganti baterainya dengan yang baru.

Untuk itu, mungkin kalian harus mengetahui bagaimana cara merawat baterai tanam atau Non-removable pada handphone yang anda miliki agar tetap awet (tidak mudah ngedrop), coba kita simah berikut ini :

Jangan Pernah Gunakan Handphone Untuk Bermain Game / Telpon Saat Pengisian Daya (Charge)

Banyak orang yang tidak menyadari dengan hal ini, terus menggunakan handphonenya meskipun dalam kondisi di charge. Mungkin masih aman jika digunakan sebentar saja semisal membalas chat atau Whatsapp, tapi jika untuk main game online, ini sangat berbahaya.

Anda harus benar-benar mengenali karakter Hp anda, jika cepat panas Anda itu artinya baterai Anda mungkin bermasalah, Anda bisa bertanya ke service center HP Anda yang ada dikota Anda tentang masalah Anda. Jangan dibiarkan saja.

Buka Hardcase/Softcase Saat Dicharge

Mungkin ini adalah hal sepele, tapi suhu handphone pasti akan naik /panas ketika anda melakukan pengisian daya. Nah untuk mengatasi agar suhu panasnya tidak menyebar ke semua perangkat yang ada didalamnya, maka solusi terbaiknya adalah melepaskan case yang terpasang agar suhu panasnya langsung terbuang.

Jangan Simpan Handpone di Atas Laptop/PC yang Bisa Menyebahkan Suhu Panas

Contohnya begini, ketika anda sedang menggunakan laptop, sering tuh sambil menggunakan handphone juga, dan terkadang kite meletakkannya pada bagian laptop yang biasanya suhu panasnya meningkat ketika digunakan. Suhu panas yang dihasilkan barang elektronik (laptop/pc) bisa mengakibatkan panas keseluruh bodi handphone dan bisa saja mengakibatkan overheating pada baterainya.

Gunakan Charger Original

Sekarang banyak sekali toko-toko handphone / konter pulsa yang menjual berbagai merek charger yang bertuliskan fast charging. Mungkin yang ditawarkannya (fast charging) memang benar adanya, tetapi anda harus mengetahui berapa kapasitas output daya yang dihasilkannya, apakah sama dengan charger asli? jika lebih besar, maka akan berakibat fatal pada baterai tanam handphone anda seperti cepat habis / ngedrop ataupun mati total dan harus ganti baterai baru.

Jangan Terlalu Sering Menggunakan Powerbank

Memang sih tidak ada larangan untuk menggunakan powerbank terus menerus (setiap hari), tapi efeknya bisa mengakibatkan baterai handphone anda akan cepat habis, karena memang pengisian daya dari powerbank ini tidak stabil.

Jadi gunakanlah powerbank itu sewajarnya, seperti saat sedang bepergian jauh, ataupun saat travelling yang biasanya akan sering menggunakan handphone untuk menggunakan navigasi (google maps) ataupun untuk mendokumentasikan suasana liburannya.